Berdasarkan Surat dari Mahkamah Konstitusi (MK) :
Nomor : 64 /PAN.MK/3/2016
Hal : Gugatan dan Tuntutan Warga Negara
Jawaban Mahkamah Konstitusi (MK) : Permohonan PURNA HANDOKO BUKANLAH Kewenangan Mahkamah Konstitusi (MK).
Maksudnya : Mahkamah Konstitusi TIDAK MEMILIKI KUASA untuk hal tersebut.
Dengan ini, Saya {PURNA HANDOKO (PII-IAGI)} menyatakan bahwa :
1. Negara Indonesia (Nusantara) adalah negara bertuan (ada Pemiliknya),Pemilik Sah adalah PURNA HANDOKO, seperti : Kerajaan England, Kerajaan Saudi Arabia dan lainnya. Pemimpin-pemimpin terdahulu (Presiden Soekarno, Presiden Soeharto) sudah dijatuhkan oleh KAMI !!! * FOR FREEDOM !!!
2. PURNA HANDOKO menyatakan Dukungan Penuh kepada United Nations Organization (UN) dan Tetap mendukung : Negara Russia, Negara U.S.America, Negara Tiongkok, Negara England, Negara France sebagai Dewan Keamanan Tetap United Nations (Permanent) * Our Brothers !
3. Nama Negara Indonesia (17 Agustus 1945) akan perlahan-lahan kembali ke Nama Negara Nusantara (24 Oktober 1275) (Mengingat Wilayah Kesatuan Negara Nusantara berdasarkan Peta Wilayah Kekuasaan Kerajaan Majapahit yang Sah dari Pemersatu Negeri (Sumpah Palapa Gajah Mada).
4. Penduduk Indonesia (Nusantara) adalah Mayoritas beragama Islam (Muslim Country),
Bukan Negara Komunisme dan Bukan Negara Kapitalisme.
Sumber dari Dasar Negara Pancasila adalah Kitab Suci Al-Qur’an dan Al-Hadist.
Ekonomi yang diterapkan adalah Ekonomi Pancasila yang menganut Sistem Kolaborasi antara Koperasi dan Ekonomi Syariah.
Demikian pernyataan dari KAMI para Pejuang Negeri : * FOR FREEDOM !!!
* For Better Life !!!
Pekanbaru , 05 April 2016
Panglima Pejuang Negeri Nusantara,
Ir. PURNA HANDOKO
- Anggota Persatuan Insinyur Indonesia (PII)
- Anggota Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
- Anggota Keluarga Alumni Pelajar & Mahasiswa Riau-Yogyakarta (KAPEMARY)
JAVANESE-MALAYU MUSLIM :
From :
Tulung Agung (Jawa Timur), Bantul (D.I.Yogyakarta),
Bumi Malayu (Pekanbaru - Riau)
Minang Maimbau Juo.
%20Letter.jpg)
